Rabu, 28 September 2011

Bertaubat Untuk Menuju Jalan Yang Baik

       Seorang anak yang bernama ADFA, dia dulunya seorang anak yang pemabok berat.
dia anaknya suka bersenang-senang tanpa merasakan sulitnya hidup, karena dia hidup tanpa seorang ayah.
dia ingin hidup dengan keluarga yang sempurna atau yang utuh.
ketika dia sekolah SMP, dia anaknya suka pergi malam hari dan tidak suka di rumah karena dia ingin mencari kehidupan di luar.
dia pun seperti anak jalanan karena dia suka mengikuti anak-anak yang suka berkeluyuran dengan menaiki truk (dayak).
dia ingin tau susahnya dalam kehidupan, dia kalau malam sukanya tongkrongan sama teman-temannya.
dan tidak lupa dengan minuman setan, dia dan rekan-rekan pun menyantap minuman itu dengan gembira tanpa takut dengan dosa.
       ketika ibunya di bandung, dia pun di rumah merasakan kebebasan yang tanpa ada aturan
keluarganya pun tidak ada satu pun yang tau kalau dia pemabok, karena dia anaknya kalau di rumah itu penurut jadi semua keluarganya pun tidak tau dunia luarnya dia. 
dia dan teman-temannya pun berfoya-foya dengan minumannya yang membuat hidupnya damai.
        karena dia sukanya minuman-minumanan keras jadi tubuhnya pun mulai kurus.
suatu ketika dia dan teman-temannya berjalan tanpa sengaja dia dan teman-temannya mendengar suatu ustad yang sedang ceramah tentang "surga dan neraka", dia pun agak percaya tapi percayanya itu tidak sepenuhnya karena dia lihat buktinya.
dan suatu hari ada teman rekannya yang sakitnya parah meski pun sudah di bawa ke rumah sakit mana pun tapi penyakitnya tidak bisa di sembuhkan, temannya pun bilang ke dia " mari kita semua bertaubatlah dan buang lah minuman setan itu dari tubuh kita ", dan dia pun bilang ke temannya " emang kenapa bos?? ", temannya pun menjawab " agar kamu itu tidak merasakan semua ini yang aku sedang alami ".
se'esok harinya dia dapat kabar dari keluarga temannya bahwa rekannya itu sudah dipanggil sama allah s.w.t. dan dia pun datang ke rumah keluarga temannya untuk menglayat, dan setalah temannya di mandikan lalu dia pun membuka kain yang menutupi wajahnya setelah itu dia bersedih dengan kematian temannya.
         dia pun mulai berfikir dan meresapi bicaranya ustad dan temannya, dan dia pun berhenti 100% untuk tidak minum-minuman keras.
dia pun takut untuk memegang minuman itu lagi dan dia pun mulai bertaubat untuk menuju jalan yang baik yang dapat ridhonya allah s.w.t.


 hidup kita itu di dunia hanya sementara, janganlah merasa hebat karena kehebatan kita masih kalah dengan kehebatan allah s.w.t.
nikmatilah hidup kita yang di berikan oleh allah, tetapi kita menikmati yang benar.
sucikanlah diri kita dengan kaidah-kaidah allah, jangan diri kita di kotori dengan kaidah-kaidah setan.
surganya allah adalah surga kita, nerakanya allah adalah neraka setan.




karya : bagus ade saputro

Tidak ada komentar:

Posting Komentar